PEWARIGAAN       
Caturwara

Catur wara adalah siklus empat harian dalam wewaran. Unsurnya ada empat yaitu Sri, Laba, Jaya dan Menala.

1 Sri atau Seri

Sri artinya kemakmuran. Hari yang baik untuk para petani atau sektor agro. Hari ini panen dapat diandalkan, bibit akan mudah bersemi dan hama akan mudah ditaklukkan. Ternak lebih gemuk dan daging lebih lembut. Sebaiknya hari ini tidak baik untuk mengolah kayu atau bambu karena serat akan menguat dan logam akan aus serta tumpul. Yang lahir pada hari ini beroleh sifat sopan santun dan ramah tamah. Harus lebih banyak belajar dan rajin mencari pengetahuan baru.

2 Laba

Laba artinya berhasil atau pemberian. Hari yang baik untuk para pedagang dan pengusaha non-agro. Logam dan bahan buatan akan berumur panjang, nampak lebih menarik dan mencapai kemampuan puncaknya. Sebaliknya hari ini tidak baik untuk membuat peralatan karena bahannya akan mengeras dan sulit dibentuk. Yang lahir pada hari ini beroleh sifat pantang menyerah dan dermawan. Harus lebih rendah hati dan membuka diri terhadap kritik dan saran.

3 Jaya

Jaya artinya kemenangan atau unggul. Hari yang baik untuk para prajurit dan pamong praja. Hari ini peraturan dan ketertiban akan dipandang sebagai hal penting, perintah dan anjuran akan ditanggapi dengan hormat. Sebaliknya hari ini tidak baik untuk menyatakan janji karena kalau meleset tidak akan ada yang bisa melupakan dan memaafkan. Yang lahir pada hari ini beroleh gagah berani dan berwibawa. Harus lebih mendalami keagamaan dan banyak bergaul dengan orang bijak.

4 Menala atau Mandala

Mandala berarti lingkungan atau daerah. Hari yang baik untuk para guru, orang tua dan seniman. Hari ini nasehat akan terdengar sampai lubuk hati, kejujuran akan mudah digali dan keindahan akan mudah dinikmati. Sebaiknya hari ini tidak baik untuk mencari untung karena banyak orang akan merasa dirugikan dan merasa tertipu. Yang lahir pada hari ini dikaruniai sifat teduh dan bersahaja. Harus memperluas pergaulan dan menjalin silaturahmi.